Sabtu, 20 Maret 2010

Pisau Dapur: modern vs tradisional

Lain ladang lain belalang. Lain dapur lain perabotnya hahahaha ga nyambung ya ???
Tapi bener loh?! Permasalahan perabot dapur ini muncul ketika aku masak di rumah mertua. Mau masak bingung beradaptasi. Mana pisaunya, mana telenan, mana tempat garam, mana tempat bawang.... belum lagi berhubung masaknya ditempat mertua, jadi pressure nya lebih tinggi karena ada harga diri dipertaruhkan dihadapan ibunda suami hihihihihi :p
Masih di rumah mertua, ternyata karena memang dapur ini jarang dipakai memasak, lebih banyak hanya difungsikan untuk menghangatkan masakan saja, ternyata pisau yang ada di dapur itu tumpul semua. Jadi teringat waktu Lik Tikah jagoan mama mertuaku didatangkan dari kampung untuk membantu selamatan 40 hari meninggalnya bapak. Dijemput dari terminal kerabat mama mertuaku itu datang membawa karung berisi kelapa, pisau, dan dingklik. (!!!) Dan memang persiapannya itu cukup membantu beliau untuk memasak berkat tahlilan kala itu. Lik Tikah biasa menyiapkan bumbu masakan di lantai dengan posisi duduk di "dingklik". Di hadapannya bawang, kelapa, panci, baskom... Heboh deh hehehe...  Yah, memang setiap orang memiliki budaya masak sendiri-sendiri.
Ada yang menarik perhatianku ketika membantu Lik Tikah mengupas dan mengiris bawang, pisau yang ada dipakai olehnya tampak jadul, tanpa merek, tapi enak sekali dipakainya. Aku jadi teringat jaman aku belum menikah dulu, di dapur mamaku selalu ada pisau pasar, biar jelek, jangan diremehkan ketajamannya. Setiap  beberapa waktu kadang mbak asisten rumah tangga mengasahkan pisau itu ke pasar, atau dia asah sendiri dengan batu cobek. 
"pisau madura, si pisau pasar asisten rumah tanggaku"

Sekarang, dengan gaya hidup keluarga generasi yang lebih "modern" pisau dapur lebih banyak banyak corak ragamnya. 
 Insignia2 18-Piece Knife Block Set with In-Block Knife Sharpener J.A. Henckels International 3-Piece Paring Knife Set, Multicolored Mercer Cutlery Genesis 6-Piece Knife Set with Tempered-Glass BlockCutting Board Knife Set
"aneka pisau modern"
Aku sendiri sekarang juga tidak pernah beli pisau dapur "pasar". Selain karena tidak tahu bagaimana mencari pisau pasar yang bagus dan tajam, aku sudah cukup puas dengan pisau jaman modern. Sampai akhirnya asisten rumah tanggaku balik dari mudik lebaran membawa si "pisau pasar" yang dia beli khusus untuk membantu kerjanya. Pisau itu kemudian jadi andalannya memasak dirumahku. Cerita asisten rumah tanggaku itu, pisau itu pisau madura. Nggak tahu kenapa dikasih nama pisau madura. Karena kalau ingat madura kok yang ada di pikiranku ya clurit :p Tapi memang pisau itu biarpun secara estetis kalah jauh sama pisau modern, untuk memotong daging, sampai mengiris bawang memang OK punya hehehe.  Yah, siapapun bebas memilih mau pakai pisau apa di dapurnya. Tapi semua pasti setuju, pisau dapur itu vital untuk senjata kita memasak kan?? Jadi apapun pisaunya yang penting jangan pada tumpul semua ya ?! Bingung mau ngasahnya soalnya hahaha.. Atau ada teman yang punya tips bagaimana cara mengasah pisau yang baik dan benar?? Aku mau lho diajarin :)

1 komentar: